Mungkin tanpa kita sadari,bahwa rumput sintetis perlu juga kita perhatikan dengan cara Merawatnya agar tetap awet. Tidak sedikit pemilik usaha lapangan futsal yang kini menggunakan rumput sintetis sebagai salah satu elemen nilai jualnya. Walaupun pada dasarnya bentuk rumput sintetis ini mirip sekali dengan karpet, tetapi rumput sintetis memiliki kelebihan tersendiri. Keunggulan tersebut ialah nuansa alami yang mampu ditampilkannya begitu Natural.
Rumput sintetis merupakan property dekorasi yang wajib Anda gunakan ketika menciptakan desain lapangan interior dan eksterior yang bersifat natural. Rumput sintetis bisa dibilang awet,karena bis dipakai dalam waktu antara 5–10 tahun mendatang. Tetapi untuk membuktikan tahan lamanya, Anda harus juga memberikan perawatan secara berkala. Karena didalam rumput tersebut terdapat debu dan kotoran yang menempel. Caranya adalah menggunakan vacuum cleaner. Gunakan daya hisapan yang kuat untuk menyedot partiker kotoran yang ada. Cara ini sangat cukup efektif.
Ini Beberapa point untuk membantu anda dalam merawat rumput sintetis:
1.Bersihkan memakai Detergen
Ada dua cara pemasangan rumut yaitu menggunakan paku atau mengelemnnya langsung di permukaan lantai. Lalu untuk khusus rumput yang di tempelkan denga nlem,maka anda wajib menjauhkan dari air. Karena tumpahan air yang mengenai rumput sintetis akan membuat daya rekat lemnya melemah samapi gampang terlepas. Air juga akan bisa menimbukna jamur pada rumput anda, jadi pastikan area yang di pasangi rumput ini harus senantiasa kering.
2. Bersihkan menggunakan detergen
Memang,membersihkan rumput sintetis sebaiknya menggnakan vacuum cleaner.namun anda tidak semudah itu untuk menghilangkan noda bandel hanya dengan menggunakan alat tersebut. Solusi nya adalah anda menggunakan cairan pembersih dari campuran detergen dan air. Kemudian anda masukan spons ke dalam cairan itu,lalu peras gosok di permukaan rumputnya.
3. Semprotkan cairan khusus
Mungkin sudah banyak cairan khusus yang dipaka untuk merawat rumput sintetis. Cairin ini untuk merawat warna dari rumput sintetis agat tetap terlihat cerah serta tidak gampang pudar. Selain itu, akan memberikan efek tetap elastis,flesibel dan tidak kaku. Anda bisa menyemprotkan cairan ini ke daerah rumput sebanyak 1–2 kali per bulan.
4. Sisir helaian rabut
Karena rumput sintetets terdiri dari helaian rumput buatan dengan panjang tertentu yang disatukan membentuk hamparan yang luas. Kalua tidak terawatt dengan baik, maka rumput lama-lama akan berubah menjadi kusut dan sudah tidak enak di pakai atau di lihat lagi. Untuk mencegah nya anda menyisir rumput dengan rutin. Tidak dengan sisir rambut ya, tetapi pakai sisir khusus yang memilihi jajaran yang cukup renggang dan besat. Lalukan ini secara rutin agar tetap terlihat menarik
5. cek kesediaan rubber granules
Rumput sintetis memiliki lapisan lapisan yang tetsusun menjadi satu. Lapisan ini disebut rubber ranukes. Lapisan ini terbuat dari karet. Untuk menjadi tempat merekatnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar